UDiNus Repository

Prediksi Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun 2015 - 2019 di Rumah Sakit Panti Wilasa Dr.Cipto Semarang

ALFIN, PUTRI LUANA (2015) Prediksi Kunjungan Pasien Rawat Jalan Tahun 2015 - 2019 di Rumah Sakit Panti Wilasa Dr.Cipto Semarang. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (480Kb) | Preview
    [img]
    Preview
    PDF
    Download (4Kb) | Preview

      Abstract

      Berdasarkan jumlah kunjungan di rumah sakit Panti Wilasa Dr.Cipto Semarang tahun 2014 kunjungan pasien rawat jalan terbanyak yaitu 28.053 pasien klinik umum, 20.049 pasien klinik spesialis penyakit dalam, dan 13.067 pasien klinik spesialis obsgin. Sedangkan klinik spesialis bedah syaraf memiliki 3 pasien, spesialis jantung 3 pasien dan spesialist reumatik 1 pasien yang merupakan angka kunjungan paling sedikit dengan selisih yang jauh dari klinik spesialis lain di Rumah Sakit Dr. Cipto Semarang tahun 2014. Sehingga pada 3 poli dengan jumlah kunjungan yang paling tinggi mengakibatkan antrian yang panjang serta kurang nyamannya pasien menunggu diruang tunggu poli karena ruang tunggu poli penuh sesak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prediksi kunjungan pasien rawat jalan tahun 2015-2019 di RS Panti Wilasa Dr.Cipto Semarang. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif, dengan menggunakan metode observatif, dan wawancara terhadap petugas poliklinik rawat jalan dengan pendekatan cross sectional. Variabel penelitian meliputi jumlah kunjungan pasien rawat jalan, jenis kunjungan pasien rawat jalan, jumlah hari buka pelayanan rawat jalan, jumlah tenaga perawat unit rawat jalan, rerata kunjungan pasien perhari, rerata kunjungan pasien baru per hari, angka kunjungan baru terhadap total kunjungan, rasio kunjungan dengan tenaga perawat, trend kunjungan pasien rawat jalan tahun 2010-2014 dan predisksi jumlah kunjungan pada tahun 2015-2019. Data diperoleh dari rekapitulasi sensus harian rawat jalan tahun 2010-2014. Dari prediksi kunjungan tahun 2015 – 2019 diperoleh jumlah kunjungan pasien di poliklinik umum meningkat sebesar 0,06%, spesialistik obsgin meningkat 19,15% dan spesialistik penyakit dalam meningkat 3,95%. Untuk mengahapi hal tersebut maka perlu dilakukan analisa untuk melakukan pertambahan tenaga kesehatan khususnya tenaga perawat. Sedangkan untuk jumlah kunjungan di poliklinik spesialis bedah syaraf, jantung dan reumatik yang cenderung tidak terdapat kunjungan setiap tahunnya yaitu sebesar 0 pasien. Sebaiknya dilakukan tinjauan terhadap pembuatan jadwal jaga dokter untuk masing – masing poliklinik..

      Item Type: Article
      Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan
      Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan
      Divisions: Fakultas Kesehatan
      Depositing User: Psi Udinus
      Date Deposited: 27 Nov 2015 11:28
      Last Modified: 27 Nov 2015 11:28
      URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/17418

      Actions (login required)

      View Item