UDiNus Repository

TINJAUAN PELAKSANAAN DAN PEMAHAMAN PASIEN BEDAH TENTANG INFORMED CONSENT DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA SEMARANG TAHUN 2015

ENGGAR, BIRU TUNJUNG (2015) TINJAUAN PELAKSANAAN DAN PEMAHAMAN PASIEN BEDAH TENTANG INFORMED CONSENT DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA SEMARANG TAHUN 2015. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (203Kb) | Preview
    [img]
    Preview
    PDF
    Download (4Kb) | Preview

      Abstract

      Informed consent merupakan bukti persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarga pasien atas dasar informasi dan penjelasan dari dokter kepada pasien menge- nai penyakit pasien dan tindakan yang akan dilakukan kepada pasien tersebut dalam rangka penyembuhan. Dalam informed consent yang wajib memberikan informasi adalah dokter yang hendak melakukan tindakan medis. Peneliti melakukan survey, RS Bhayangkara melaksanakan informed consent sesuai protap dan kebijakan tetapi dari 10 dokum-en terdapat 4 dokumen dengan informed consent yang belum ditanda tangani oleh dokter dan diragukan kebenaran atau sahnya persetujuan informed consent tersebut. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui dan menganalisis Pelaksanaan dan Pemahaman Pasien Bedah tentang Informed consent di RS Bhayangkara Semarang Tahun 2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Instrumen penelitian adalah dengan pedoman wawawancara, pedoman observasi, che-klist, kuisioner untuk mendapat data tentang isi informasi yang diberikan sebelum tindakan. Metode pengolahan data adalah Colecting, Klasifikasi, Editing, Penyajian data yaitu menguraikan data ke dalam bentuk kalimat / paragraf. Metode yang digunakan dalam analisa data adalah deskriptif yaitu memaparkan hasil penelitian yang diperoleh sesuai de-ngan keadaan sebenarnya yaitu tentang pelaksanaan informed consent pada pasien bedah di RS Bhayangkara Semarang. Tujuan khusus mengetahui protap dan kebijakan Rumah sakit, mengetahui informasi apa saja yang diberikan kepada pasien, mengetahui pemahaman pasien serta proses persetujuan dan penolakan informed consent. Responden juga memahami penjelasan informed consent yang diberikan dokter, ada 2 responden yang kurang memahami penje-lasan dari dokter yang bersangkutan. Responden selalu memberikan tanda tangan persetujuan. Saran agar untuk tingkat pemahaman pasien yang berbeda sebaiknya dokter menyampaikan informasi lebih rinci dengan bahasa yang mudah dimengerti, dan menjelas-kan mengenai pembiayaan, serta menambahkan prosedurnya kedalam SOP Rumah Sakit RS Bhyangkara Semarang.

      Item Type: Article
      Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan
      Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan
      Divisions: Fakultas Kesehatan
      Depositing User: Psi Udinus
      Date Deposited: 27 Nov 2015 11:29
      Last Modified: 27 Nov 2015 11:29
      URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/17451

      Actions (login required)

      View Item