MAS, TABUNI (2017) PEMANFAATAN SURAT JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN BAGI SISWA SMA PROGARAM BEASISWA YAYASAN BINTERBUSIH SEMARANG 2017. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (5Kb) | Preview |
Abstract
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN UNIVERISTAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2016 ABSTRAK MAS TABUNI PEMANFAATAN SURAT JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN (SJPK) BAGI SISWA SMA PROGRAM BEASISWA YAYASAN BINTERBUSIH SEMARANG. XVII + 64 Hal + 11 Tabel + 8 Gambar + 7 Lampiran. Fasilitas pelayanan kesehatan berupa kartu sehat telah ada sejak berdirinya yayasan Binterbusih. Berdasarkan hasil survei awal yang dilakukan memperoleh data dari 20 responden siswa programbeasiswa penerima Surat JaminanPemeliharaan Kesehatan (SJPK), sebesar 20% tidak menggunakan fasilitas yang ada. Siswalebih cenderung menggunakan obat generik daripada fasilitas dari rumah sakit yang ditunjuk yayasan. Tujuan dari penelitian ini adalah: Untuk mendiskripsikan pemanfaatan Surat Jaminan Pemeliharaan Kesehatan bagi siswa pelajar program beasiswa Binterbusih Semarang. Jenis penelitian yang peneliti gunakan adalah penelitian deskriptif. Sedangkan sampel yang digunakan sebanyak 44 siswa SMA program beasiswa yang ada di Binterbusih Semarang. Analisis statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara umur dengan pemanfaatan SJPK dengan nilai signifikansi (p) sebesar 0,300 lebih tinggi dari 0,05 (?=5%), sehingga hipotesis tidak dapat diterima. Terdapat hubungan yang nyata jenis kelamin dengan pemanfaatan SJPK yaitu dengan tingkat signifikansi (p) sebesar 0,009 lebih rendah dari 0,05 (?=5%), sehingga hipotesis dapat diterima. Hasil uji statistik mengenai hubungan kepercayaan dengan pemanfaatan SJPK menunjukkan signifikansi (p) sebesar 0,019 lebih rendah dari 0,05 (?=5%), sehingga sehingga hipotesis yang dirumuskan dapat diterima. Perlu adanya peningkatan pelayanan yang lebih baik. Artinya bahwa pihak rumah sakit yang menjadi mitra Yayasan Binterbusih tidak membeda-bedakan antara pasien yang menggunakan SJPK dengan pasien tanpa SJPK/pasien umum. Perlunya pengawasan yang serius dari pihak terkait, sehingga pemberian fasilitas SJPK dapat dilakukan dengan tepat sasaran dan benar-benar dapat digunakan oleh orang yang membutuhkan. Kata Kunci : Pemanfaatan SJPK Pustaka : 20 buah, 1979 – 2008
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 04 May 2017 15:13 |
Last Modified: | 04 May 2017 15:13 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/21472 |
Actions (login required)
View Item |