SITI, FARIDASARI (2017) Variasi Tindak Tutur Direktif Berdasarkan Perbedaan Gender pada Film `Kimi Ni Todoke`. Skripsi,Fakultas Ilmu Budaya.
| PDF Download (3961b) | Preview | |
Image (JPEG) Download (0b) | ||
| PDF Download (794Kb) | Preview | |
| PDF Download (251Kb) | Preview | |
| PDF Download (277Kb) | Preview | |
| PDF Download (168Kb) | Preview | |
| PDF Download (304Kb) | Preview | |
| PDF Download (333Kb) | Preview | |
| PDF Download (170Kb) | Preview | |
| PDF Download (355Kb) | Preview | |
| PDF Download (588Kb) | Preview | |
| PDF Download (258Kb) | Preview | |
| PDF Download (250Kb) | Preview | |
| PDF Download (265Kb) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis tindak tutur direktif pada film Kimi Ni Todoke dan untuk mengetahui variasi tuturan penutur pria dan penutur wanita dalam bertindak tutur direktif yang didasarkan pada konteks pertuturan. Data penelitian ini adalah tuturan para tokoh yang mengandung tindak tutur direktif. Jenis tindak tutur direktif dianalisis berdasarkan teori tindak tutur Searle dan Vanderveken. Variasi tuturan dianalisis berdasarkan konteks pertuturan yang melatari. Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan pragmatik. Hasil penelitian ditemukan 10 jenis tindak tutur direktif yaitu order, command, invite, ask, forbid, order, permit, advise, recommend dan call. Dalam menuturkan direktif, tuturan wanita lebih bervariasi daripada tuturan pria. Penutur wanita menggunakan fitur gramatikal bentuk biasa dan bentuk sopan tergantung pada status sosial dan jarak hubungannya dengan mitra tutur, serta dipengaruhi oleh kondisi psikologis penutur. Sedangkan penutur pria dominan menggunakan fitur gramatikal bentuk biasa dengan apapun status sosial dan jarak hubungan dengan mitra tuturnya. Variasi juga terdapat pada perbedaan penggunaan partikel akhiran, kata ganti orang dan interjeksi. Penutur pria menggunakan partikel zo dan yo pronomina persona ore, dan omae, interjeksi hora, are, nee, ek. Sedangkan penutur wanita menggunakan partikel yo, pronomina persona watashi, atashi dan penyebutan orang kedua dengan nama dan nama+chan/kun, interjeksi nee, anou.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa Jepang Z Literatur, Sastra > Bahasa Jepang |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 13 Dec 2017 16:07 |
Last Modified: | 13 Dec 2017 16:07 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/22681 |
Actions (login required)
View Item |