HIDAYAT, HIDAYAT and MULJONO, MULJONO (2013) SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT MENGGUNAKAN AHP (Analytical Hierarchy Process) DI BTM KAJEN KABUPATEN PEKALONGAN. [Image]
| Image (JPEG) - Published Version Download (59Kb) | Preview |
Abstract
"Dalam hal ini penggunaan (SPK) Sistem Pendukung Keputusan sangatlah dibutuhkan dalam keputusan pemberian pinjaman kredit. Karena dirasa terlalu beresiko untuk sebuah kredit diberikan oleh bank, sehingga dalam pelaksanaanya harus memperhatikan prinsip kehati-hatian dan asas-asas pemberian kredit yang sehat, Supaya dikemudian hari tidak menimbulkan masalah yang menyulitkan pihak nasabah meupun merugikan pihak bank akibat pengembalian kredit yang kurang lancar, diragukan dan macet. BTM (Baitut Tanwil Muhammadiyah) KAJEN DI KOTA PEKALONGAN adalah salah satu perusahaan atau lembaga keuangan yang berbentuk bank perkreditan yang memberikan prinsip – prinsip perbankan syari’ah. BTM Kajen memberikan bantuan pembiayaan dana dalam bentuk pembayaran kredit/cicil dan mempunyai beberapa sistem, prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi oleh nasabah yang sebagai calon kreditur. Adapun ruang lingkup kegiatan BTM Kajen adalah mencakup tabungan, deposito, dan pembiayaan lainnya. Dalam pendukung keputusan pemberian kredit yang dipakai di BTM Kajen berdasarkan hasil survey dari surveyor dan belum menggunakan metode terakurasi dalam penyeleksian calon kreditur. Oleh karena itu diperlukan metode yang mampu mendukung pengambilan keputusan dengan lebih cepat, tepat dan akurat. Salah satunya adalah menggunakan metode Analytic Hierarchy Proses (AHP) karena metode ini merupakan salah satu metode yang dapat melakukan kriteria majemuk dan detil dengan suatu kerangka berfikir yang komperhensif pertimbangan proses hirarki yang kemudian dilakukan perhitungan bobot untuk masingmasing kriteria dalam menentukan kelayakan pemberian kredit. Dengan menentukan kriteria-kriteria yang mempengaruhi kelayakan pemberian kredit seperti (Condition of Economy, Character, Capital, Capacity, Collateral) yang dibandingkan dengan sub-kriteria yaitu (baik,cukup baik dan kurang). Nilai-nilai yang di inputkan pada program adalah hasil dari analisa dari surveyor yang mana memiliki range tertentu untuk melakukan penilaian. Pada tahapan akhir dari sebuah nilai dari konsistensi matrik pembanding dari kriteria dan sub kriteria tetap ada campur tangan management untuk menentukan disetujuinya pemberian kredit tersebut. "
Item Type: | Image |
---|---|
Subjects: | T Technology > Teknik Informatika > INF Informatika Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika > INF Informatika Semantik 2013 > INF Informatika |
Divisions: | Library of Congress Subject Areas > T Technology > Teknik Informatika > INF Informatika Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika > INF Informatika Semantik 2013 > INF Informatika |
Depositing User: | PSI Udinus |
Date Deposited: | 01 Nov 2013 11:10 |
Last Modified: | 01 Nov 2013 11:13 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/4890 |
Actions (login required)
View Item |