UDiNus Repository

Faktor perilaku dan lingkungan penderita TB Paru pada pekerja tenun troso di wilayah kerja Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara 2013

TIKA, WEDARSARI FAHMI (2013) Faktor perilaku dan lingkungan penderita TB Paru pada pekerja tenun troso di wilayah kerja Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara 2013. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (297Kb) | Preview
    [img]
    Preview
    PDF
    Download (4Kb) | Preview

      Abstract

      Tuberculosis (TB) merupakan penyakit menular yang di sebabkan oleh kuman Mycrobacterium tuberculosis, dan ditularkan melalui percikan ludah, bersin dan batuk. Penyakit menular ini merupakan masalah cukup besar di negara berkembang dan menyebabkan angka kesakitan dan kematian penyakit dimana sekitar 3 (tiga) juta manusia setiap tahunnya meninggal karena penyaki ini. Tuberkulosis telah menginfeksi sepertiga penduduk dunia, sehingga merupakan salah satu masalah kesehatan dunia. Kasus TB Paru di Kabupaten Jepara mengalami peningkatan dari 2007 hingga 2010. Peneliti ini digunakan untuk menganalisis faktor perilaku dan lingkungan pada penderita TB Paru pada pekerja tenun troso di wilayah Puskesmas Pecangaan Kabupaten Jepara. Jenis penelitian deskiptif observasional dengan pendekatan kualitatif, Metode yang digunakan adalah survei. Subyek dalam penelitian ini adalah 8 orang penderita TB Paru yang bekerja di tenun troso dan observasi atau pengukuran terhadap kondisi tempat tinggal subyek peneliti. Hasil penelitian diketahui perilaku pencegahan TB Paru subyek peneliti belum sepenuhnya baik karena sebagian subyek penelitian masih membuang ludah sembarang tempat, tidak menutup mulut saat batuk atau bersin, tidak membuka jendela di pagi hari, tidak menggunakan masker saat bekerja. Sebagian besar suhu kepadatan hunian yang tidak memenuhi syarat rumah sehat berkisaran antara 5,25 – 7,714 m2/orang, suhu ruangan berkisaran antara 31,5 – 35,40C, kelembaban ruangan berkisar antara 50,72 – 57,4%, pencahayaan ruangan tidak memenuhi syarat rumah sehat berkisar antara 0,074 – 2,162 lux, jenis lantai tanah tidak memenuhi syarat dan jenis dinding papan tidak memenuhi syarat Penderita TB Paru disarankan untuk saat membuang ludah pada tempatnya, menutup mulut saat batuk atau bersin, membuka jendela setiap pagi dengan rutin, menggunakan masker saat bekerja, dan menjemur kasur atau bantal di bawah sinar matahari di pagi hari.

      Item Type: Article
      Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
      Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
      Divisions: Fakultas Kesehatan
      Depositing User: Psi Udinus
      Date Deposited: 07 Oct 2014 13:56
      Last Modified: 21 Nov 2014 05:26
      URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/6586

      Actions (login required)

      View Item