ANDREAS, PRATAMA SURYA (2014) TINJAUAN HUBUNGAN ANTARA SPESIFISITAS DIAGNOSIS UTAMA DENGAN AKURASI KODE KASUS PENYAKIT BEDAH DI RSUD TUGUREJO SEMARANG PERIODE TRIWULAN I TAHUN 2014. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (219Kb) | Preview | |
| PDF Download (4070b) | Preview |
Abstract
Berdasarkan survei awal yang sudah dilakukan terhadap 10 sampel dokumen rekam medis rawat inap kasus penyakit bedah di RSUD Tugurejo Semarang didapatkan hasil kode akurat 40 % dan kode tidak akurat 60 %. Dari kode tidak akurat 60 % didapatkan hasil diagnosis utama spesifik 67 %, diagnosis utama tidak spesifik 33 %. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan cross sectional dengan jenis penelitian deskriptif sedangkan populasi adalah dokumen rekam medis rawat inap, diperoleh sampel 85 berkas yang diambil dengan teknik sample random sampling. Hasil pengamatan data, diperoleh hasil kode akurat yaitu 42 %, kode tidak akurat 58 %. Dari hasil penulisan diagnosis utama diperoleh penulisan diagnosis utama spesifik dengan kode akurat yaitu 48%, diagnosis utama tidak spesifik dengan kode akurat yaitu 0 %, penulisan diagnosis utama spesifik dengan kode tidak akurat yaitu 52 %, diagnosis utama tidak spesifik dengan kode tidak akurat yaitu 100 %. Kesimpulan penelitian adalah untuk mendapatkan akurasi kode penyakit tidak hanya membutuhkan diagnosis utama yang spesifik tetapi juga dipengaruhi oleh ketelitian petugas koding dalam mengkode penyakit. Oleh karena itu petugas koding harus aktif dalam mencari informasi kepada dokter apabila menemukan diagnosis yang tidak spesifik.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 07 Oct 2014 14:01 |
Last Modified: | 21 Nov 2014 01:54 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/6720 |
Actions (login required)
View Item |