UDiNus Repository

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PAPARAN GAS KARBONMONOKSIDA (CO) DALAM DARAH PADA PETUGAS SPBU KOTA SALATIGA

YULIETTA, AVIANTY (1970) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PAPARAN GAS KARBONMONOKSIDA (CO) DALAM DARAH PADA PETUGAS SPBU KOTA SALATIGA. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (37Kb) | Preview

    Abstract

    Keberadaan CO di udara sebagai pencemar dapat diketahui melalui peningkatan kadar karboksihemoglobin (HbCO) darah manusia yang menghirupnya. Gas CO dapat menimbulkan keracunan kronik, yaitu keracunan yang terjadi setelah manusia terpapar berulang-ulang dengan CO yang berkadar rendah dan sedang. Setelah berada di udara, beberapa senyawa yang terkandung dalam gas buang kendaraan bermotor dapat berubah karena terjadinya suatu reaksi, misalnya dengan sinar matahari dan uap air, atau juga antara senyawa-senyawa tersebut satu sama lain. Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan paparan gas CO dalam darah pada petugas SPBU Veteran dan SPBU Diponegoro kota Salatiga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey dengan pendekatan pendekatan cross sectional. Dengan sampel penelitian adalah operator SPBU Diponegoro sebanyak 12 orang dan SPBU Veteran sebanyak 10 orang. Dari hasil penelitian yang diperoleh setelah melakukan wawancara, pengukuran, pemeriksaan dan pengolahan data pada SPSS dengan hasil uji variabel dependen dan independen dengan Uji Rank Spearman dilihat dari tingkat signifikansi 0,05. Didapatkan hasil bahwa semua variabel bebas tidak memiliki hubungan dengan kadar CO dalam darah. Kadar CO dalam darah responden tertinggi sebesar 0,56. Dengan besar itu tidak ditemukan gejala dan keluhan apapun. Tidak adanya hubungan pada penelitian tidak berarti responden bebas dari paparan gas CO karena terpapar gas CO pada kadar rendah dapat menyebabkan perubahan neurulogik dan aktivitas menurun. Maka dari itu disarankan bagi petugas SPBU untuk selalu waspada untuk menjaga kesehatannya. Salah satu cara untuk mencegah terpapar gas CO adalah menggunakan APD seperti masker agar gas CO yang berada di udara bebas tidak terhirup yang berada di udara bebas.

    Item Type: Article
    Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Divisions: Fakultas Kesehatan
    Depositing User: Psi Udinus
    Date Deposited: 07 Oct 2014 15:20
    Last Modified: 21 Nov 2014 00:40
    URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/7317

    Actions (login required)

    View Item