UDiNus Repository

PROSEDUR PELAKSANAAN NILAI GUNA DOKUMEN REKAM MEDIS INAKTIF DI RSUD TUGUREJO SEMARANG PERIODE TAHUN 2009

UNSPECIFIED (1970) PROSEDUR PELAKSANAAN NILAI GUNA DOKUMEN REKAM MEDIS INAKTIF DI RSUD TUGUREJO SEMARANG PERIODE TAHUN 2009. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

Full text not available from this repository.

Abstract

Menurut Permenkes pasal 8 ayat 2 Nomor 269 / Menkes / PER / III / 2008 setelah batas 5 (lima) tahun sebagaimana di maksudkan pada ayat (1) dilampaui, rekam medis dapat dimusahkan kecuali ringkasan pulang dan persetujuan tindak medik. Kegunaan pemusnahan adalah untuk mengurangi arsip yang tidak mempunyai nilai guna, untuk mengurangi beban penyimpanan dokumen rekam medis, untuk mengurangi volume diruang penyimpanan dan menyiapkan kegiatan nilai guna rekam medis untuk kemudian diabadikan atau dimusnahkan. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prosedur penilaian guna dokumen rekam medis inaktif di RSUD Tugurejo Semarang Jenis penelitian yang di gunakan adalah deskriptif, dengan metode observasi dan wawancara. Populasi studi dalam penelitian ini adalah prosedur pelaksanaan nilai guna dokumen rekam medis inaktif periode 2009, sedangakan analisa datanya menggunakan analisis diskriptif, yaitu memaparkan hasil penelitian dengan keadaan sebenarnya, selanjutnya membandingkan dengan teori untuk di ambil suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil pengamatan nilai guna di RSUD Tugurejo belum di laksanakan dan tata cara nilai guna berdasarkan jadual retensi yang telah ditetapkan oleh rumah sakit berdasarkan kasus penyakitnya. Lembar – lembar yang di pilah adalah ringkasan masuk dan keluar,resume, lembar operasi, identifikasi bayi, lembar persetujuan dan lembar kematian. Peneliti menyarankan untuk pihak rumah sakit, agar melaksanakan jadual nilai guna untuk menentukan mana dokumen yang permanen dan dokumen yang dimusnahkan, protap penilaian seharusnya dibuat di rumah sakit tersebut guna menilai guna dokumen yang permanen dan dokumen yang di musnahkan berdasarkan jenis penyakitnya dan rumah sakit tersebut harus ada dan melaksanakan tata cara nilai guna agar sesuai dengan teori yang ada supaya dokumen di rak file tidak menumpuk dan penuh, agar sesuai dengan teori maka di rumah sakit tersebut sebauknya melaksanakan pemusnahan sesuai prosedur yang ada agar dokumen tidak menumpuk di rak file, tidak perlu penambahan rak file sehingga lebih menghemat biaya dan pembuatan anggaran biaya untuk pemusnahan sehingga beban kerja petugas semakin efisien.

Item Type: Article
Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Divisions: Fakultas Kesehatan
Depositing User: Psi Udinus
Date Deposited: 07 Oct 2014 15:20
Last Modified: 07 Oct 2014 15:20
URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/7323

Actions (login required)

View Item