UDiNus Repository

ANALISA KEBUTUHAN TENAGA KERJA SUB UNIT ANALISING / REPORTING BERDASARKAN BEBAN KERJA DI RS BHAYANGKARA SEMARANG TAHUN 2009

UNSPECIFIED (1970) ANALISA KEBUTUHAN TENAGA KERJA SUB UNIT ANALISING / REPORTING BERDASARKAN BEBAN KERJA DI RS BHAYANGKARA SEMARANG TAHUN 2009. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

Full text not available from this repository.

Abstract

Sub Unit Analising Reporting (A/R) adalah salah satu bagian dalam unit rekam medis yang mempunyai tugas pokok : mengumpulkan dan mengolah data-data rumah sakit, melaporkan, serta menganalisis statistik rumah sakit sebagai dasar pengambilan keputusan manajemen. Di RS Bhayangkara terdapat 1 petugas sub unit Analising Reporting yang juga ditetapkan bertanggung jawab di sub unit Filling Rawat Inap, dalam pengiriman data ke Dinas Kesehatan sering mengalami keterlambatan terutama laporan tribulan. Jadwal pengiriman laporan adalah tanggal 15 bulan berikutnya namun pengiriman baru dapat dilakukan tanggal 21, sehingga mengalami keterlambatan 1 minggu. Berdasarkan permasalahan tersebut peneliti tertarik untuk menganalisa kebutuhan tenaga kerja di sub unit Analising Reporting RS Bhayangkara Semarang. Dengan tujuan mengetahui dan menganalisa jumlah kebutuhan tenaga kerja di sub unit Analising Reporting RS Bhayangkara Semarang Tahun 2009. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional, dan menggunakan metode observasi secara langsung pada objek yang diteliti yaitu petugas Analising Reporting. Petugas Analising reporting RS bhayangkara Semarang ada 1 petugas dan sudah melaksanakan tugas Analising Reporting sesuai dengan protap yang dimiliki rumah sakit, namun petugas tidak bisa melaksanakan tugas yang dibebankan di sub unit filling rawat inap. Jumlah beban kerja Analising Reporting tahun 2009 adalah 3190. Standart waktu dalam merekap data adalah 35,4 menit per unit produk.Target kerja petugas dalam satu jam 1,69 produk. Sedangkan jam kerja petugas dalam satu tahun adalah 2025 jam. Berdasarkan data tersebut diketahui jumlah kebutuhan tenaga kerja menggunakan rumus FTE adalah 0.93 atau 1 orang petugas dengan tingkat produktivitas sebesar 93 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jumlah petugas yang ada sudah sesuai dan tidak perlu ada penambahan. Faktor keterlambatan pelaporan dipengaruhi oleh kedisiplinan bangsal dalam merekap sensus harian yang masih kurang, sehingga untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu adanya kerjasama yang optimal antara pihak bangsal dan sub unit Analising Reporting. kaitannya dengan tugas pokok yang ditanggung petugas Analising Reporting untuk menangani tugas pokok di sub unit Filing RI, perlu adanya peninjauan ulang atas Protap yang telah ditetapkan dengan menghitung kebutuhan tenaga kerja di sub unit Filling berdasarkan beban kerja yang ada di sub unit tersebut.

Item Type: Article
Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Divisions: Fakultas Kesehatan
Depositing User: Psi Udinus
Date Deposited: 07 Oct 2014 15:21
Last Modified: 07 Oct 2014 15:21
URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/7328

Actions (login required)

View Item