UDiNus Repository

HUBUNGAN INFEKSI HELMINTHIASIS DENGAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA SISWA SD GEDONG BINA REMAJA KOTA SEMARANG TAHUN 2011

M., ALI AMIRUDIN (1970) HUBUNGAN INFEKSI HELMINTHIASIS DENGAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA SISWA SD GEDONG BINA REMAJA KOTA SEMARANG TAHUN 2011. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (4Kb) | Preview

    Abstract

    Helminthiasis atau kecacingan adalah infeksi usus pada manusia yang disebabkan oleh nematoda usus diantaranya Ascaris Lumbricoides, Tricuris Trichiura dan Enterobius Vermicularis. Helminthiasis merupakan infeksi cacing yang sangat mudah penularannya, hal ini disebabkan karena adanya hubungan yang erat antara parasit ini dengan manusia dan lingkungan sekitarnya. Sanitasi yang tidak baik dan higene individu yang tidah bersih seperti jarang memotong dan membersihkan kuku, tidak cuci tangan setelah buang air besar, jarang mengganti seprai, makanan tidak dikasih penutup sehingga penularan sangat mudah terutama pada anak-anak. Pada survei awal yang dilakukan di SD Gedong Bina Remaja, 46,9% siswa terinfeksi cacing. Tujuan penelitian ini adalah untuk Mengetahui hubungan infeksi Helminthiasis dengan kadar Hb pada Siswa SD Gedong Bina Remaja Kota Semarang tahun 2011. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan metode observasi dan pemeriksaan laboratorium serta cara pendekatan cross sectional. Pengambilan sampelnya adalah 32 siswa SD Gedong Bina Remaja Semarang yang memenuhi kriteria pembatasan sampel. Uji statistik yang digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan menggunakan uji Chi square. Dari hasil uji statistik didapatkan bahwa ada hubungan antara Infeksi Helminthiasis dengan kadar Hemoglobin dengan p value 0,017, ditemukan 46,9 % positif terinfeksi cacing, 53,1 % negatif, dengan jumlah kadar Hb minimal 8,1 gr/dl dan jumlah maksimal 13,0 gr/dl dengan 18,8 % kadar Hb normal, 53,1 % rendah dan 28,1 % sangat rendah. Untuk itu disarankan pada siswa SD Gedong Bina Remaja untuk meningkatkan kebersihan sanitasi maupun individu dengan rutin memotong kuku, cuci tangan sebelum makan dan sesudah buang air besar, dan tidak jajan disembarang tempat untuk menghindari keparahan tingkat yang lebih lanjut dengan cara mengkonsumsi obat cacing mebendazol sesuai dosis. Bagi Peneliti lain , perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi infeksi Helminthiasis atau menghubungkan infeksi Helminthiasis dengan tingkat kecerdasan pada anak sekolah.

    Item Type: Article
    Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Divisions: Fakultas Kesehatan
    Depositing User: Psi Udinus
    Date Deposited: 07 Oct 2014 15:29
    Last Modified: 20 Nov 2014 20:42
    URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/7661

    Actions (login required)

    View Item