GITA, PURNANINGRUM (2012) ANALISA KELENGKAPAN DOKUMEN REKAM MEDIS RAWAT INAP PADA PENYAKIT DIARE DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA SEMARANG PADA TRI WULAN III TAHUN 2011. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (5Kb) | Preview |
Abstract
Program Studi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Dian Nuswantoro Semarang 2012 ABSTRAK GITA PURNANINGRUM ANALISA KELENGKAPAN DOKUMEN REKAM MEDIS RAWAT INAP PADA PENYAKIT DIARE DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA SEMARANG PADA TRI WULAN III TAHUN 2011 Berkas rekam medis bertujuan untuk menunjang tercapainya tertib administrasi dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit. Untuk mengetahui lengkap dan tidak lengkapnya suatu berkas rekam medis maka dilakukan analisa mutu rekam medis secara kuantitatif. Berdasarkan survey awal peneliti melakukan dengan observasi di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang, kelengkapan pengisian formulir rekam medis rawat inap penyakit diare di Rumah Sakit Bhayangka Semarang terdapat formulir yang tidak lengkap disebabkan dokter dan perawat yang kurang teliti dan cermat dalam pengisian dokumen rekam medis. Cara pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi yaitu melakukan pengamatan langsung obyek yang diteliti. Besarnya populasi diambil sampel secara keseluruhan yaitu DRM rawat inap pada penyakit diare yang dilakukan di bagian filing dan pengolahan data dengan cara editing, tabulating dan penyajian. Dari hasil penelitian dokumen rekam medis rawat inap pada penyakit diare dari 58 dokumen rekam medis. Berdasarkan 4 review prosentase ketidaklengkapan yang meliputi review identifikasi adalah 96,55% tidak lengkap dan 3,44% lengkap, untuk review autentifikasi adalah 98,27% tidak lengkap dan 1,72% lengkap, untuk review pencatatan adalah 94,82% tidak lengkap dan 5,17% lengkap, dan untuk review pelaporan adalah 94,82% tidak lengkap dan 5,17% lengkap, dan tingkat kebandelan DRM yaitu 96,55%. Bersarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketidaklengkapan dokumen rekam medis di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang tidak baik dan dari 4 review yaitu review identifikasi, review pelaporan, review autentifikasi dan review pencatatan cukup tinggi. Sehingga penulis memberikan saran sebaiknya memberikan penjelasan dan pengarahan kepada dokter maupun perawat bahwa betapa pentingnya kelengkapan pengisian dokumen rekam medis , harus selalu mengingatkan dokter maupun perawat untuk selau melengkapi dokumen rekam medis, selain itu harus memberikan penegasan yaitu berupa sanksi apabila tidak melengkapinya. Kata kunci : Dokumen Rekam Medis, Diare, Ketidaklengkapan Kepustakaan : 7 (1997 – 2008)
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 07 Oct 2014 15:30 |
Last Modified: | 20 Nov 2014 20:15 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/7698 |
Actions (login required)
View Item |