TITIS, KRISNA CHANDRA (2012) Pengaruh Motivasi, Disiplin Kerja dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang di Kota Semarang). Skripsi,Fakultas Ekonomi & Bisnis.
Abstract
Permasalahan yang terdapat pada Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang Semarang diindikasikan bahwa rasa aman dalam melakukan pekerjaan merupakan faktor utama yang menjadi alasan mengapa karyawan Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang Semarang kurang bisa memaksimalkan pekerjaannya dalam memberikan pelayanan didunia pendidikan. Rasa aman yang dimaksudkan yaitu masalah keselamatan dan perlindungan fisik dan emosional yang belum didapatkan oleh karyawan. Karena hal tersebut sangat berpengaruh untuk meningkatkan motivasi bagi karyawan dalam menjalankan tugasnya untuk mencapai tujuan organisasi. Terciptanya disiplin kerja yang tinggi juga berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Hal lain yang juga ikut mempengaruhi kinerja adalah budaya organisasi. Budaya organisasi juga sangat diperlukan karena budaya organisasi merupakan suatu pedoman tingkah laku para karyawan disuatu organisasi. Dalam hal ini budaya organisasi dicerminkan atau dititik beratkan pada suasana kerja di kantor. Suasana kerja sangat mempengaruhi bagi karyawan agar nyaman dalam bekerja, tetapi terdapat masalah mengenai suasana kerja antara karyawan dengan karyawan maupun karyawan dengan pimpinan di Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang. Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang Semarang yang berjumlah 52 orang, sampel yang diambil sebanyak 52 responden. Data yang digunakan adalah data primer dengan metode pengumpulan data adalah kuesioner teknis sensus yaitu merupakan penelitian yang dilakukan terhadap seluruh unit populasi dan seluruh responden dan kemudian diambil sebagai sampel. Teknik analisis yang digunakan adalah validitas,reliabilitas,analisis regresi berganda dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan pengujian hipotesis t test dapat disimpulkan bahwa : a) Motivasi (X1) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). b) Disiplin Kerja (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). c) Budaya Organisasi (X3) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan (Y). Sedangkan berdasarkan hipotesis F test dapat disimpilkan bahwa F hitung > F tabel, yaitu sebesar 205,773 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, ini menandakan bahwa Motivasi (X1), Disiplin Kerja (X2), dan Budaya Organisasi (X3) secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap Kinerja Karyawan (Y). Dengan demikian model regresi dalam penelitian ini adalah baik. Untuk analisis koefisien determinasi menunjukkan bahwa nilai adjusted R2 adalah sebesar 0,923, hal ini berarti kemampuan variabel motivasi, disiplin kerja dan budaya organisasi dalam menjelaskan Kinerja Karyawan Kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Tembalang Semarang adalah sebesar 92,3 %, sedangkan sisanya (100 % - 92,3 % = 7,7 %) dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Actions (login required)