PENGGUNAAN PROCESS COSTING METHOD SEBAGAI DASAR DALAM PENGHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI YANG BERFUNGSI UNTUK MENINGKATKAN AKURASI ALOKASI BIAYA PADA UMKM ANANDA JAYA INDUSTRI

REZKY, RASHINDA (2015) PENGGUNAAN PROCESS COSTING METHOD SEBAGAI DASAR DALAM PENGHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI YANG BERFUNGSI UNTUK MENINGKATKAN AKURASI ALOKASI BIAYA PADA UMKM ANANDA JAYA INDUSTRI. Skripsi,Fakultas Ekonomi & Bisnis.

Preview	PDF Download (405Kb) | Preview
Preview	PDF Download (4Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi perhitungan harga pokok produksi menurut metode perusahaan dengan metode process costing pada UMKM Ananda Jaya Industri berdasarkan data biaya produksi pada Desember 2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kesalahan pada perhitungan biaya bahan baku, tenaga kerja dan pembebanan biaya overhead. Hasil penelitian menemukan bukti bahwa dalam perhitungan harga pokok produksi yang dibebankan setiap kg menurut perusahaan untuk produk udang crispy iwak nyuzz untuk bumbu original adalah sebesar Rp. 68.000,- sedangkan perhitungan harga pokok produksi yang dibebankan setiap kg dengan metode process costing adalah Rp 64.000,-. Menurut perusahaan, tingkat keuntungan sebesar 47,06 % sedangkan menurut metode process costing, tingkat keuntungannya 56,25 %. Untuk perhitungan harga pokok produksi yang dibebankan setiap kg pada produk udang crispy iwak nyuzz bumbu balado, menurut perusahaan adalah sebesar Rp. 70.800,- sedangkan perhitungan harga pokok produksi setiap kg dengan metode process costing adalah Rp 67.200,-. Menurut perusahaan tingkat keuntungan sebesar 55,37 % sedangkan menurut metode process costing tingkat keuntungannya 63,69 %. Perusahaan disarankan untuk menggunakan metode process costing, karena dengan menggunakan metode ini memungkinkan perusahaan untuk menghitung dan mengidentifikasi biaya produksi secara lebih tepat dan akurat, sehingga perusahaan dapat menurunkan harga pokok produksi agar harga jual suatu produk menjadi lebih rendah guna meningkatkan daya beli masyarakat / konsumen perusahaan. Sehingga, peluang terjualnya produk lebih besar dan mengurangi resiko kerugian yang disebabkan dari tidak terjualnya produk tersebut.

Actions (login required)