MINAKHUL, FIKRIAH (2016) FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPARAHAN KARIES GIGI PADA KELOMPOK WANITA USIA DEWASA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PATI 1 TAHUN 2016. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (4Kb) | Preview |
Abstract
Karies gigi adalah kerusakan jaringan keras gigi yang disebabkan asam yang ada dalam karbohidrat melalui perantara mikroorganisme dalam saliva. Survei awal di Puskesmas Pati 1 menunjukkan karies gigi banyak diderita oleh wanita usia dewasa. Pada bulan Januari-Juli terdapat 154 kasus pada wanita.Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa di Puskesmas Pati 1 tahun 2016. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah kelompok wanita usia dewasa yang terdaftar di Puskesmas Pati 1 yang berjumlah 3.392 wanita usia dewasa (20-44 tahun). Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan Accidental Sampling dengan besar sampel 97 responden. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara konsumsi makanan dan minuman manis pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,0001), ada hubungan antara kebiasaan menyikat gigi dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,0001), ada hubungan antara pengetahuan menyikat gigi dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,014), tidak ada hubungan antara umur dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,173), tidak ada hubungan antara pendidikan dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,447), tidak ada hubungan antara pekerjaan dengan keparahan karies gigi pada kelompok wanita usia dewasa (p=0,949). Saran dari penelitian ini adalah diharapkan untuk mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis seperti makanan dan minuman yang mengandung gula, asam, minimal < 3x dalam sehari. Diharapkan untuk menyikat gigi secara benar dan baik minimal 2x dalam sehari yaitu pagi setelah makan dan malam sebelum tidur dan menganti sikat gigi 1-3 bulan sekali, menggunakan sikat gigi yang berbulu lembut, menyikat gigi secara vertical dan horizontal.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 22 Mar 2016 14:30 |
Last Modified: | 22 Mar 2016 14:30 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/17904 |
Actions (login required)
View Item |