RIZQI, AMALIA (2016) TINJAUAN PELAKSANAAN SISTEM PENGELOLAAN DOKUMEN REKAM MEDIS DI FILLING PUSKESMAS GUNUNGPATI SEMARANG. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (4Kb) | Preview | |
Image (JPEG) Download (0b) | ||
| PDF Download (279Kb) | Preview | |
| PDF Download (91Kb) | Preview | |
| PDF Download (91Kb) | Preview | |
| PDF Download (209Kb) | Preview | |
| PDF Download (235Kb) | Preview | |
| PDF Download (356Kb) | Preview | |
| PDF Download (243Kb) | Preview | |
| PDF Download (104Kb) | Preview | |
| PDF Download (227Kb) | Preview | |
| PDF Download (188Kb) | Preview | |
| PDF Download (86Kb) | Preview | |
| PDF Download (12Kb) | Preview |
Abstract
Program Studi DIII Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Semarang 2016 ABSTRAK RIZQI AMALIA TINJAUAN PELAKSANAAN SISTEM PENGELOLAAN DOKUMEN REKAM MEDIS DI FILLING PUSKESMAS GUNUNGPATI SEMARANG 2016. Xi + 60 hal + 2 tabel + 2 gambar + 5 lampiran Pelayanan Kesehatan di suatu Puskesmas berhubungan erat dengan sistem pengelolaan rekam medis. Pada pengelolaan dokumen rekam medis ditemukan adanya misfile dan hilangnya family folder sehingga informasi kesehatan pasien menjadi tidak berkesinambungan. Hal tersebut terjadi karena tidak adanya tracer dan tidak ada pengawasan pada pada proses pengembalian family folder dari poli ke filling. Sistem penjajaran yang digunakan adalah Straight Numerical Filling (SNF). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan pengelolaan dokumen rekam medis di filling. Penelitian ini menggunakan metode observasi dan wawancara dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian Ka.Sub.bag.TU ,petugas pendaftaran dan petugas filling. Data dianalisa secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian di Puskesmas Gunungpati semarang belum memiliki standar prosedur operasional tentang sistem penyimpanan dokumen. Sistem Penjajaran menggunakan Straight Numerical Filling (SNF) dan sistem penyimpanan dengan sistem sentralisasi. Dokumen rawat inap maupun rawat jalan digabungkan menjadi satu family folder. Tingkat kejadian misfile sebesar 43,33%. Disimpulkan bahwa pelaksanaan pengelolaan dokumen belum dilaksanakan dengan maksimal. Disarankan untuk menggunakan tracer untuk melacak keluar masuknya dokumen dan dibuatkan standar prosedur operasional tentang penyimpanan family folder untuk memudahkan pengembalian dan pengambilan dokumen rekam medis ke rak dengan tepat dan cepat Kata Kunci : sistem penyimpanan,penomoran,kejadian misfile. Kepustakaan : 18 (1994- 2016)
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 04 May 2017 15:08 |
Last Modified: | 04 May 2017 15:08 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/21405 |
Actions (login required)
View Item |