Tika, Utami Wahyu (2016) PREDIKSI KEBUTUHAN TEMPAT TIDUR BERDASARKAN STANDAR BOR DEPKES DI BANGSAL RAWAT INAP RSUD PROF DR MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO TAHUN 2016-2021. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (4Kb) | Preview | |
Image (JPEG) Download (0b) | ||
| PDF Download (613Kb) | Preview | |
| PDF Download (21Kb) | Preview | |
| PDF Download (73Kb) | Preview | |
| PDF Download (224Kb) | Preview | |
| PDF Download (243Kb) | Preview | |
| PDF Download (295Kb) | Preview | |
| PDF Download (215Kb) | Preview | |
| PDF Download (176Kb) | Preview | |
| PDF Download (370Kb) | Preview | |
| PDF Download (276Kb) | Preview | |
| PDF Download (145Kb) | Preview | |
| PDF Download (205Kb) | Preview |
Abstract
Pengukuran kinerja rumah sakit dapat diketahui melalui beberapa indikator yaitu BOR (Bed Occupation Rate), standar nilai BOR menurut Depkes adalah 60 - 85%. Di unit rawat inap RSUD PROF DR MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO, nilai BOR yang tinggi pada tahun 2013 yaitu 105,74% yang berdampak pada pasien harus antri menunggu lama untuk mendapatkan ruangan dikarenakan kapasitas tempat tidur yang ada tidak memadai. Penelitian ini bertujuan mengetahui prediksi kebutuhan tempat tidur berdasarkan standar efisiensi Depkes di bangsal rawat inap RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto tahun 2016-2020 Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan metode observasi dan wawancara serta pendekatan retrospektif. Variabel penelitian ini adalah karakteristik bangsal rawat inap, kapasitas tempat tidur, hari perawatan, jumlah hari/periode waktu, jumlah pasien hidup dan mati, prediksi hari perawatan, prediksi pasien keluar, prediksi kebutuhan tempat tidur. Obyek penelitian ini yaitu data rekapitulasi rawat inap per bangsal tahun 2011-2021 dan subyek penelitian informasi tentang karakteristik rawat inap dan dibuat tabel. Hari perawatan terbanyak adalah bangsal mawar sebanyak 29.184 hari dan terkecil adalah bangsal anggrek sebanyak 472 pasien. Prediksi hari perawatan terbanyak adalah bangsal melati (perinatal) sebanyak 16.834 hari dan jumlah sedikit adalah bangsal anggrek sebanyak -689 hari. Dari hasil perhitungan peningkatan kebutuhan tempat tidur pada tahun 2016-2021 dengan kebutuhan terbanyak pada bangsal melati perinatal yaitu 44-76 TT dan tidak membutuhkan penambahan TT pada bangsal anggrek. Saran penelitian ini yaitu usulan kepada kepala instalasi rawat inap untuk disampaikan ke pihak manajemen rumahsakit guna memperluas bangsal tertentu yaitu bangsal soeparjo rustam I, bangsal soeparjo rustam II, bangsal soka, bangsal aster, bangsal cendana, bangsal teratai, bangsal edelweis, bangsal melati perinatal. Penambahan tempat tidur pada bangsal soeparjo rustam I sebanyak 29-57 TT, bangsal soeparjo rustam II sebanyak 28-48 TT, bangsal soka sebanyak 37-59 TT, bangsal aster sebanyak 37-53 TT, bangsal cendana sebanyak 34-39 TT, bangsal teratai sebanyak 44-75 TT, bangsal edelweis sebanyak 28-45 TT, bangsal melati perinatal sebanyak 44-76 TT.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan Kesehatan > Rekam Medis dan Informatika Kesehatan |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 04 May 2017 15:10 |
Last Modified: | 04 May 2017 15:10 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/21422 |
Actions (login required)
View Item |