UDiNus Repository

PELAKSANAAN ETIKA BATUK UNTUK PENCEGAHAN PADA PENDERITA TB PARU BTA + YANG SEDANG DALAM PENGOBATAN STRATEGI DOTS DI PUSKESMAS LEBDOSARI SEMARANG TAHUN 2015

RESTI, ANGGARINI WULAN (2016) PELAKSANAAN ETIKA BATUK UNTUK PENCEGAHAN PADA PENDERITA TB PARU BTA + YANG SEDANG DALAM PENGOBATAN STRATEGI DOTS DI PUSKESMAS LEBDOSARI SEMARANG TAHUN 2015. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

[img]
Preview
PDF
Download (4Kb) | Preview

    Abstract

    Tuberkulosis merupakan suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycrobakterium tuberculosis, ditularkan melalui udara, percikan ludah, bersin dan batuk. Pada saat survei awal peneliti mendapatkan 5 atau lebih dari 23 penderitapasien TB ParuBTA + (data 2015) tidak menggunakan masker pada saat melakukan pengobatan karena itu dapat menyebabkan terpaparnya atau terkontaminasinya bakteri yang ditularkan oleh penderita TB Paru jika mereka batuk dengan sembarangan. Sehingga itu membuat peneliti meneliti tentang Bagaimana Pelaksanaan Etika Batuk untuk Pencegahan Pada Penderita TB Paru BTA + Yang Sedang Dalam Pengobatan Strategi DOTS di Puskesmas Lebdosari Semarang Tahun 2015. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional kualitatif dengan metode survey dan porposif untuk pengambilan pasiennya. Subyek dalam penelitian ini yang digunakan dengan sistem Triangulasi yaitu 5 orang penderita TB paru sebagai informan utama, 4 orang PMO keluarga dan 1 orang Koordinator TB sebagai informan crosscheck. Hasil penelitian diketahui bahwa praktik pencegahan dan penularan belum sepenuhnya dilakukan. Terkadang subyek penelitian masih ada yang tidak menutup mulut menggunakan tangan pada saat batuk dan bersin, subyek penelitian masih ada yang membuang ludah sembarangan pada waktu berpergian. Penderita disarankan untuk mengikuti penyuluhan tentang penyakit TB Paru supaya dapat mengetahui tentang istilah TB Paru, pengetahuan, pencegahan, penularan, pengobatan dan diharapkan penderita dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk melakukan aktivitas sebaiknya menggunakan masker supaya mengurangi penularan kepada orang lain, di takutkan pada saat batuk atau bersin percikan ludahnya dapat menularkan pada orang lain.

    Item Type: Article
    Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
    Divisions: Fakultas Kesehatan
    Depositing User: Psi Udinus
    Date Deposited: 04 May 2017 15:10
    Last Modified: 04 May 2017 15:10
    URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/21423

    Actions (login required)

    View Item