HUBUNGAN FUNGSI MANAJEMEN DENGAN CAKUPAN ANGKA BEBAS JENTIK PADA PETUGAS DBD PUSKESMAS KOTA SEMARANG TAHUN 2010

MARISA, HANAFI M (1970) HUBUNGAN FUNGSI MANAJEMEN DENGAN CAKUPAN ANGKA BEBAS JENTIK PADA PETUGAS DBD PUSKESMAS KOTA SEMARANG TAHUN 2010. Skripsi,Fakultas Kesehatan.

Preview

PDF Download (30Kb) | Preview

Abstract

Cakupan Angka Bebas Jentik oleh petugas DBD Puskesmas Kota Semarang ditahun 2009 masih kurang dari target 95%, yaitu baru mencapai 83,45%. Hal ini menunjukkan bahwa angka bebas jentik yang dikerjakan oleh petugas DBD Kota Semarang masih rendah, meskipun semua petugas DBD Puskesmas telah dibekali buku pedoman panduan pemberantasan penyaki demam berdarah dengue (P2DBD), namun sebagian belum memahami manajemen secara mendalam, yaitu perencanaan, pelaksanaan dan penilaian. Tujuan dari penelitian penelitian ini adalah mengetahui antara hubungan fungsi manajemen dengan cakupan angka bebas jentik pada petugas DBD Puskesmas. Penelitian ini merupakan penelitian explanatory research, dengan metode survey melalui mendekatan cross sectional. Pengambilan sampel secara random sampling dengan jumlah total populasi 37 Puskesmas dengan responden adalah 37 petugas DBD yang merupakan penanggungjawab program DBD setiap Puskesmas 1 orang sehingga jumlah responden 37 orang. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara hubungan fungsi manajemen perencanaan petugas DBD Puskesmas dengan cakupan angka bebas jentik (p= 0.881), tidak ada hubungan fungsi manajemen pelaksanaan petugas DBD Puskesmas dengan cakupan angka bebas jentik (p=0.540) dan tidak ada hubungan fungsi manajemen penilaian petugas DBD Puskesmas dengan cakupan angka bebas jentik (p=0.337) Berdasarkan penelitian ini maka peneliti menyimpulkan perlu meningkatkan koordinasi antar petugas agar dapat diperoleh hasil yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan pada fungsi manajemen perencanaan, pelaksanaan dan penilain kegiatan pemantauan jentik program pemberantasan penyakit DBD yang dibuat.

Actions (login required)