UDiNus Repository

perilaku wajib pajak orang pribadi terhadap pelaksanaan self assessment system studi kasus UMKM kota semarang

RINI, SUGIHARTI (2013) perilaku wajib pajak orang pribadi terhadap pelaksanaan self assessment system studi kasus UMKM kota semarang. Skripsi,Fakultas Ekonomi & Bisnis.

[img]
Preview
PDF
Download (209Kb) | Preview
    [img]
    Preview
    PDF
    Download (4Kb) | Preview

      Abstract

      Upaya meningkatkan penerimaan pajak terhadap penerimaan negara untuk pembiayaan pembangunan dan pengeluaran pemerintah diwujudkan melalui penerapan sistem Self Assessmentyang memberi kewenangan untuk menentukan besarnya pajak yang terutang dengan cara menghitung, membayar dan melaporkan sendiri jumlah pajak yang harus dibayarkan. Jika pada sistem sebelumnya pemerintah yang memiliki kewenangan dalam menentukan besarnya pajak terutang kepada wajib pajak, namun pada sistem Self Assessment wajib pajaklah yang memiliki kewenangan dalam menentukan sendiri pajak terutangnya. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana perilaku wajib pajak UMKM dalam menerapkan Self Assessment System di Kota Semarang. Sampel dalam penelitian ini adalah UMKM yang telah terdaftar pada Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang yang memiliki NPWP dan menggunakan ukuran sampel jenuh. Dari 152 jumlah UMKM yang terdaftar, hanya ada 4 responden dari cluster bandeng dan batik yang memenuhi persyaratan dan bersedia untuk melakukan wawancara langsung. Teknik pengukuran yang digunakan adalah analisis data deskriptif dengan frekuensi dan menganalisis hasilnya menggunakan teori perilaku terencana (Theory of Planned Behavior).Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam fungsi menghitung sebanyak 50 persen wajib pajak UMKM belum mampu menghitung sendiri pajak terutangnya, fungsi membayar tidak berpengaruh terhadap pelaksanaan self Assessment System dikarenakan seluruh sampel melakukan pembayaran pajaknya diatas tanggal 15, dan fungsi melapor berpengaruh terhadap pelaksanaan Self Assessment System dikarenakan sebanyak 75 persen wajib pajak melakukan pelaporan pajak antara tanggal 1 sampai dengan tanggal 20. Sehingga, Penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan Self Assessment System di Kota Semarang masih belum signifikan dalam mempengaruhi UMKM dalam mematuhi kewajiban perpajakannya Kata kunci: UMKM, NPWP, Self Asssessment System, Perilaku Wajib Pajak

      Item Type: Article
      Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
      Ilmu Sosial > Akuntansi
      Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
      Depositing User: Psi Udinus
      Date Deposited: 07 Oct 2014 16:48
      Last Modified: 20 Nov 2014 00:46
      URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/8534

      Actions (login required)

      View Item