UDiNus Repository

Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pada PD. BPR BKK Kendal Dengan Metode RGEC Tahun 2009 - 2012

NABELLA, ROSALIANA (2013) Analisis Tingkat Kesehatan Bank Pada PD. BPR BKK Kendal Dengan Metode RGEC Tahun 2009 - 2012. Skripsi,Fakultas Ekonomi & Bisnis.

[img]
Preview
PDF
Download (65Kb) | Preview
    [img]
    Preview
    PDF
    Download (4Kb) | Preview

      Abstract

      Industri perbankan merupakan salah satu lembaga keuangan yang berkembang cukup baik di Indonesia. Pada dasarnya fungsi bank adalah lembaga keuangan yang yang menghubungkan antara pihak yang memerlukan dana dengan pihak yang mengalami surplus dana, atau dapat dikatakan sebagai penghimpun dana dari unit surplus dan penyalur dana kepada unit defisit (financial intermediary). Menurut Kajian Stabilitas Keuangan, lembaga keuangan dengan jumlah terbanyak adalah BPR. Pertumbuhan BPR yang semakin banyak harus diimbangi dengan kondisi BPR yang sehat pula, agar dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal dan mempertahankan eksistensi BPR tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesehatan bank pada PD. BPR BKK Kendal dengan metode RGEC dan mengetahui perkembangan tingkat kesehatan bank dari tahun ke tahun. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan bank yang dipublikasikan oleh PD. BPR BKK Kendal pada tahun 2009 - 2012. Untuk dapat menilai kesehatan bank tersebut harus dilakukan perhitungan sesuai dengan standarisasi pada metode RGEC yang juga membandingkan dengan metode CAMEL dan CAMELS yang terlebih dulu ada. Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk analisis tingkat kesehatan bank dengan metode CAMEL pada PD. BPR BKK Kendal tahun 2009 – 2012 menunjukkan kategori sehat. Hal ini diimplementasikan dengan pengukuran rasio CAMEL yang digunakan dalam penelitian ini adalah KAP, NPL, LDR, ROA dan CAR. Pada metode CAMELS yang diimplementasikan dengan rasio KAP, NPL, LDR, IRRR, NPM, ROA, NIM, dan CAR tidak terdapat keseragaman kesimpulan penilaian kesehatan bank dari masing – masing rasio. Metode RGEC diimplementasikan dengan rasio KAP, NPL, ROA, NIM dan CAR yang tidak dapat mencerminkan tingkat kesehatan bank secara keseluruhan karena belum tersedia matrik kriteria peringkat komponen RGEC yang menjadi tolok ukur penilaian tingkat kesehatan bank. Dan tingkat kesehatan bank dari tahun ke tahun mengalami kenaikan menjadi lebih baik.

      Item Type: Article
      Subjects: Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi
      Ilmu Sosial > Akuntansi
      Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis
      Depositing User: Psi Udinus
      Date Deposited: 07 Oct 2014 16:50
      Last Modified: 19 Nov 2014 21:51
      URI: http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/8627

      Actions (login required)

      View Item