RIZKI, HADIANTO PRASETYO (2016) HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK STRES KERJA DAN TIPE KEPRIBADIAN DENGAN KINERJA PADA FRONTLINER SINAR MAS SELULLER SEMARANG TAHUN 2016. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (4Kb) | Preview | |
| PDF Download (304Kb) | Preview | |
| PDF Download (97Kb) | Preview | |
| PDF Download (882Kb) | Preview | |
| PDF Download (183Kb) | Preview | |
| PDF Download (197Kb) | Preview | |
| PDF Download (240Kb) | Preview | |
| PDF Download (195Kb) | Preview | |
| PDF Download (182Kb) | Preview | |
| PDF Download (227Kb) | Preview | |
| PDF Download (266Kb) | Preview | |
| PDF Download (86Kb) | Preview | |
| PDF Download (221Kb) | Preview |
Abstract
XIX + 86 Hal + 24 Tabel + 2 Gambar + 4 Lampiran Pekerjaan di bidang marketing khususnya sebagai frontliner merupakan pekerjaan yang berpotensi mengalami stres kerja karena tugasnya sebagai garis depan menjual produk-produk yang dimiliki perusahaan dan sebagai ujung tombak tercapainya pencapaian yang ingin diwujudkan oleh perusahaan. Hal inilah yang dapat memicu timbulnya berbagai macam gangguan kesehatan bagi para Frontliner. NIOSH Research pada tahun 1998 menjelasakan stres kerja dapat menyebabkan kondisi kesehatan jelek.Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui hubungan stres kerja terhadap kinerja pada frontliner Sinar Mas Seluller Semarang Tahun 2016. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan explanatory research. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh frontliner yang berjumlah 30 pekerja dan sampel yang digunakan adalah seluruh populasi pekerja. Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian kuesioner standar dan diolah menggunakan uji chi-square. Hasil statistik dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara stres kerja dengan variabel kinerja (p 0,431), umur (p 0,713), status perkawinan (p 0,431) pada frontliner Sinar Mas Seluller Semarang. Ada hubungan antara jenis kelamin (p 0,010), tingkat pendidikan (p 0,016), tipe kepribadian (p 0,375) dengan kinerja pada frontliner Sinar Mas Seluller Semarang. Berdasarkan hasil penelitian hubungan antara karakteristik stres kerja dan tipe kepribadian dengan kinerja, diharapkan pihak perusahaan menambah jumlah pekerja laki-laki dibanding perempuan dan memberlakukan batasan pendidikan minimum sesuai dari hasil penelitan agar kinerja meningkat.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 22 Sep 2016 14:51 |
Last Modified: | 22 Sep 2016 14:51 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/20272 |
Actions (login required)
View Item |