ALIM, MUKTI (2016) KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN DI KLINIK SATMOKO SAMPANGAN KOTA SEMARANG TAHUN 2015. Skripsi,Fakultas Kesehatan.
| PDF Download (4Kb) | Preview | |
| PDF Download (471Kb) | Preview | |
| PDF Download (19Kb) | Preview | |
| PDF Download (9Kb) | Preview | |
| PDF Download (221Kb) | Preview | |
| PDF Download (230Kb) | Preview | |
| PDF Download (296Kb) | Preview | |
| PDF Download (225Kb) | Preview | |
| PDF Download (180Kb) | Preview | |
| PDF Download (278Kb) | Preview | |
| PDF Download (97Kb) | Preview | |
| PDF Download (6Kb) | Preview | |
| PDF Download (88Kb) | Preview |
Abstract
PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG 2015 ABSTRAK ALIM MUKTI KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN DI KLINIK SATMOKO SAMPANGAN KOTA SEMARANG XIV + 49 Halaman + 11 Tabel + 5 Gambar + 2 Lampiran Penyelenggaraan klinik di Indonesia telah diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan No. 28 tahun 2011 tentang klinik. Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau spesialistik, diselenggarakan oleh lebih dari satu jenis tenaga kesehatan dan dipimpin oleh seorang tenaga medis. Kepuasan kerja merupakan keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan dengan mana para karyawan memandang pekerjaan mereka. Tujuan penelitian ini menggambarkan kepuasan kerja pada karyawan di Klinik Satmoko. Jenis penelitian ini deskriptif kuantitatif dimana melihat keadaan suatu objek dan hasil penelitian dipaparkan sebuah laporan dengan sampel 24 responden. Hasil penelitian menunjukkan 4,2% karyawan merasa tingkat keamanan belum sesuai dengan kenyamanan karyawan saat bekerja dan 4,2% kualitas pengawasan belum dilakukan secara optimal. Distribusi frekuensi mempunyai distribusi frekuensi motivasi baik 10 karyawan (41,7%) dan mempunyai distribusi motivasi tidak baik 14 (58,3%). Distribusi hygiene bahwa karyawan mempunyai distribusi frekuensi hygiene baik 13 karyawan (54,2%) dan mempunyai distribusi hygiene tidak baik 11 (45,8%). Manajemen Klinik Satmoko perlu memberikan motivasi terhadap kinerja karyawan pada pengelola Klinik Satmoko, yang selanjutnya berdampak terhadap pemberian reward bagi karyawan berprestasi sehingga dapat meningkatkan motivasi kerja karyawan.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | Universitas Dian Nuswantoro > Fakultas Kesehatan > Kesehatan Masyarakat Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Divisions: | Fakultas Kesehatan |
Depositing User: | Psi Udinus |
Date Deposited: | 22 Sep 2016 14:52 |
Last Modified: | 22 Sep 2016 14:52 |
URI: | http://eprints.dinus.ac.id/id/eprint/20310 |
Actions (login required)
View Item |